Peduli terhadap korban banjir kabupaten bekasi, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bekasi, menggelar aksi Galang Dana dengan simpul simpul PMII yang ada di kabupaten Bekasi, seperti PMII Universitas Pelita Bangsa, STIE Global Mulya, STKIP Panca Sakti, STAI Haji Agus Salim, STAIN El-Ghazy, STIE Pertiwi dan Institut Agama Islam Shalahuddin Al-Ayyubi di jalan Lampu Merah Pasir Gombong dan lampu merah Cibitung Kabupaten Bekasi, Sabtu (29/02/2020).
Kordinator Lapangan, Muhammad Ishak, menegaskan agenda aksi solidaritas ini Memberikan ruang ruang pengimplementasian atas ilmu selama mereka di PMII dan melangsungkan apa yang tersirat dalam Tri Darma perguruan tinggi.
“Aksi ini kita akan buka open donasi berupa uang, pakaian yang layak, makanan ringan, dan kebutuhan vital lainnya,” ujarnya.
“Insya Allah, dana akan langsung kami salurkan kepada korban banjir muara gembong, sebab mereka perlu pertolongan cepat dari segi kesehatan dan makanan siap saji,” tutur pemuda yang biasa di panggil (icaq).
“Dari agenda ini harusnya pemerintah daerah kabupaten bekasi sadar atas banyak kesalahan dalam penataan daerah, belum lagi terkait korban banjir yang sampai mengakibatkan meninggalnya seorang anak kecil yang ada di kampung kaliulu, yang posisinya berdekatan dengan kawasan Jababeka”. Pungkas Ade Suparman sebagai Wakil Ketua II Bidang eksternal PC PMII Kabupaten Bekasi.
“Harusnya bupati dan stakeholder birokrasi daerah tanggap terhadap kejadian tersebut, sehingga menimbulkan analisa yang kurang mengenakkan, saya berfikir jangan jangan dana pajak dari Jababeka di manfaatkan untuk hal yang tidak berguna, belum lagi info dari teman teman PMII Universitas Pelita Bangsa bahwa di Desa Bojong Sari kecamatan Kedung Waringin pemerintah daerah masih acuh bahkan warga sempat berkomentar bahwa ada bupati tapi hanya lewat saja, dari sini tanggap pemerintah daerah belum siap saat ada banjir di kabupaten bekasi”. Lanjutnya.
Muhammad Ifky Arendas selaku sekretaris bidang eksternal PC PMII kabupaten Bekasi berharap, dengan terkumpul dari hasi penggalangan tersebut, pihaknya akan berangkat untuk menyerahkan langsung dan memastikan bantuannya ke muara gembong kabupaten bekasi.
“Alhamdulillah saat menggalang donasi peduli Banjir kabupaten bekasi dan sekitarnya kami mendapat apresiasi warga yang melakukan aktivitas galang donasi” tutupnya.