Radarcikarang – Minggu (10/4/2020), Pemerintah Kabupaten Bekasi membagi-bagikan sembako kepada warga di Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara. Bantuan sembako tersebut diperuntukkan bagi warga Kabupaten Bekasi yang terkena dampak ekonomi Covid-19.
Proses pembagian sembako berlangsung lancar, nyaris tanpa antrean. Proses pembagian sembako terbagi di 3 meja pengambilan. Warga yang akan mengambil paket harus membawa kupon yang dua hari sebelumnya didistribusikan melalui pengurus RW dan kemudian diteruskan ke warga yang berangkutan oleh ketua RT masing-masing.
“Alhamdulillah RT kita dapet 22 paket, ini saya nggak enak juga sama RT lain, karena RT lain paling banyak dapet 3 paket,” ungkap Kusjali, ketua RT 14 RW 14.
Distribusi yang tidak merata menjadi catatan untuk perbaikan di tahap berikutnya. Kemudian Kusjali menyampaikan “Ini warga saya aja tidak tepat pembagiannya, nama-nama yang tertulis di kupon sudah langsung dari kantor Desa, ada warga yang tergolong mampu dapat bantuan, tapi ada warga kami penjual jamu keliling dan ojol malah tidak dapat.”
Namun uniknya ketua RT 14 Desa Karang Satria ini bersama pengurus RT lainnya punya solusi, warga yang dapat kupon diminta kerelaannya untuk mengambil paket, meskipun tidak akan menerima bantuan tersebut. Yang bersangkutan harus datang langsung ke kantor desa dengan membawa kupon dan menunjukkan KTP asli.
Setelah seluruh paket terkumpul, paket akan dipecah-pecah dan untuk beras 5 Kg akan ditambahkan dari yang kas RT. “Kita pengen semua warga di RT kita yang membutuhkan kebagian semua,” demikian pendapat Suryadi yang juga pengurus RT 14.
Dari 22 paket bantuan akan dibagikan ke 34 warga yang membutuhkan di RT 14. Bantuan sembako yang terdiri dari Beras 5 Kg, ikan dalam kemasan, mie instan dan gula menjadi napas segar bagi warga Kabupaten Bekasi yang terdampak Covid-19. (*)
