RADARCIKARANG.COM – Kota Bekasi, Kamis (08/06/2022) Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Bekasi, Chairoman J. Putro menghadiri undangan dari Archery Range Summarecon Bekasi.
Hadir dalam agenda tersebut para atlet Timnas Indonesia yang menjuarai Sea Games cabor panahan.
Agenda ini dinilai sangat spesial, sebab para atlet yang hadir telah mengukirkan sejarah sepanjang Sea Games digelar.
Perwakilan dari Indonesia tersebut mampu meraih juara umum dengan mendapatkan lima medali emas dan satu medali perak.
Chairoman J. Putro menyampaikan, bahwa dirinya bersyukur bisa menerima kunjungan dari tamu istimewa yakni tim atlit panahan Sea Games 2021 yang baru terselenggara di Vietnam 2022 lalu.
“Dimana tim panahan ini adalah tim yang menjadi juara umum dan mendapatkan prestasi terbaik sepanjang kejuaraan Sea Games yaitu dengan raihan lima emas dan satu perak. Sementara jumlah atlet yang dikirimkan yakni 10 atlet,” kata Chairoman.
“Atlet yang dikirimkan ini sangat muda, mulai dari 16 sampai 21 atau 24 tahun, ini tentunya memberikan harapan optimisme kita sesungguhnya apabila Perpani mampu membangun sistem pembinaan yang konsisten, terintegrasi, serius utnuk melakukan pembinaan, mudah-mudahan akan mendapatkan atlet yang mengharumkan nama baik Indonesia,” tambahnya.
Pihaknya juga menjelaskan bahwa para atlet juara ini tengah dalam masa golden age, yakni masa dimana para atlet tengah dalam masa keemasannya dan masa terbaik mendapatkan prestasi.
“Mudah-mudahan kehadiaran mereka bisa memberikan inspirasi dan sharing bagaimana cara membangun mental juara sekaligus meningkatkan kualitas pembinaan, bagaimana melatih diri,” imbuh tokoh yang akrab disapa Bang Choi ini.
“Karena Tadi saya mencoba berkomunikasi dengan mereka bagaimana pandangan mereka terkait dengan tiga kata kunci untuk mendapatkan kesuksessan dan olahraga. Ada yang memberikan kata kunci, keyakinan, berani, doa, ada juga cuek, yang berarti tidak peduli dengan omongan orang lain, tidak patah menyerah, kemudian selalu bersemangat, optimis, kata-kata ini bisa menjadi inspirasi bagi anak kita yang lain,” bebernya.
“Hal ini tentu mendorong adik-adik kita yang menjadi atlet yang tidak hanya menjadi atlet di Bekasi namun juga Jawa Barat yang insyAllah kita akan menghadapi porda disekitar bulan November atau oktober. Mudah-mudahan bisa menghadirkan semangat baru, bahwa usia tidak menjadi masalah yang terutama adalah keseriusan, tidak ada cara singkat untuk mendapatkan prestasi kecuali dengan berlatih terus menerus,” ungkap Legislator DPRD Kota Bekasi ini.
Pihaknya juga mendorong agar Kota Bekasi memiliki semangat kolaboratif dari segala pihak, tidak hanya pengcab Perpani, namun juga KONI, kemudian Dinas Pemuda Olahraga, Wali Kota, DPRD, kemudian perusahaan swasta di Kota Bekasi bisa mengalokasikan dana CSR mereka untuk dialokasikan khusus untuk pembinaan para atlet.
Ditanya perihal Porda Chairoman menjawab bahwa Perpani telah melahirkan tiga emas.
“Tentu kita belum pernah meraihnya dulu pada saat ada nomor tradisional sekarang nomor itu tidak ada, namun sekarang tinggal nomor standart bow, recurve bow dan coumpound bow. Sebagaimana kita ketahui karena banyak komponen alat dibandingan kemampuan tekhnis sehingga pada olimpiade belum dimunculkan sebagai nomor, di nomor recurve seluruh tingkatan ada, coumpound hanya dilevel Asean Games saja,” jelasnya.
“Mudah mudahan porda yang akan datang ini, Perpani Kota Bekasi bisa mendukung tercapainya target tiga besar KONI Kota Bekasi, pada porda 2022 nanti,” pungkasnya. (Red)
