Radarcikarang.com, Cikarang Pusat — Suasana kampung yang tertata rapi, bersih, asri, bebas banjir, serta warganya yang guyub dan kompak menjadi dambaan banyak pihak. Nilai-nilai itulah yang coba ditunjukkan oleh warga RT 02 RW 08 Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi dalam ajang Lomba Kampung Bersih 2025 tingkat kecamatan.
Kegiatan penilaian berlangsung pada Minggu pagi, 27 Juli 2025, yang sekaligus menjadi rangkaian penyambutan Hari Jadi Kabupaten Bekasi dan HUT ke-80 Republik Indonesia. RW 08 dipilih oleh pihak Desa Jayamukti untuk mewakili dalam lomba ini. Menurut Staf Desa Jayamukti yang mewakili Kepala Desa, Bangga Wiguna, RW 08 dinilai layak karena kekompakan dan kerapian lingkungannya.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada warga RT 02 RW 08. Semoga menjadi juara. Tetap jaga kekompakan dan harmonisasi antar tetangga, karena tetangga adalah saudara,” ujar Bangga Wiguna.
Tim penilai dari Kecamatan Cikarang Pusat terdiri dari Kasie Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Agung, dan staf kecamatan lainnya. Mereka meninjau langsung ke gang-gang di sekitar Jalan Anoa, didampingi Ketua RW 08 Chusnan Effendi, Ketua RT 02 Heri Yanturi, dan Kadus 2 Jayamukti, Pak Yusuf.
Dalam sambutannya, Agung menegaskan bahwa penilaian dilakukan secara objektif.
“Penilaian dari tim kabupaten akan berlangsung pada tanggal 6 hingga 12 Agustus. Ini bukan hanya simbolik atau seremonial semata. Kita harus tunjukkan semangat bersama, karena lomba ini diikuti oleh 23 kecamatan dan 180 desa. Persaingan sangat ketat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua RW 08 Chusnan Effendi menyatakan bahwa kebersihan dan kerapian lingkungan sudah menjadi budaya warga, bukan semata karena lomba.
“Menang atau tidak, kami tetap optimis. Lingkungan kami memang tertata rapi, estetik, dan masyarakatnya rukun. Setiap bulan ada pertemuan warga dan kegiatan gotong royong rutin. Semoga lomba ini jadi penyemangat agar kami makin sukses dan hebat,” kata Chusnan.
Senada dengan itu, Ketua RT 02 Heri Yanturi menjelaskan bahwa gotong royong sudah menjadi rutinitas warga, dan momen lomba ini serta HUT RI makin memacu semangat warga.
“Antusiasme luar biasa. Setiap kali kami minta kumpul, semuanya hadir. Kegiatan kami rutin, mulai dari gotong royong bulanan, fogging tiga bulan sekali, posyandu, UMKM, Jumat Berkah, hingga pengolahan sampah bernilai untuk kas RT,” jelas Heri.
Dari kalangan perempuan, Ketua Majelis Taklim RT 02, Ibu Eni Sulastri, menyampaikan rasa bangganya menjadi bagian dari lingkungan tersebut.
“Alhamdulillah, saya sangat-sangat happy jadi warga RT 02. Pak RT dan Pak RW luar biasa dalam memberi semangat dan dukungan. Kami juga difasilitasi untuk pengajian rutin setiap Jumat sore. Semoga beliau diberi kesehatan dan umur panjang yang barokah,” ujarnya.
Acara penilaian ditutup dengan suasana ramah tamah dan menikmati semangkuk Soto Surabaya hangat yang menggugah selera. Warga berharap, kegiatan ini bisa terus membangun semangat kebersamaan dan memperkuat kepedulian terhadap lingkungan.
